Moms-Jaman-Now
Advertisements

Tak bisa dipungkiri bayi-bayi yang lahir di tahun-tahun sekarang adalah bayi Milenial. Terlihat dari bagaimana jari-jari mungil mereka lincah di atas hp android touchscreen dan memilih berbagai aplikasi yang tersedia.

Jaman sekarang memang berbeda dengan jaman dahulu. Dulu kita bermain dengan teman-teman berbagai jenis permainan tradisional. Sekarang jenis permainan tersebut seperti hilang ditelan jaman. Anak jaman sekarang lebih senang duduk di depan televisi atau anteng dengan smartphone di tangan mereka.

Kita memang tidak bisa melarang begitu saja mereka bermain hp. Karena hp adalah bagian dari kehidupan jaman sekarang. Sama sekali tak pernah memegang hp jangan-jangan justru membuat anak kita ketinggalan jaman. Tapi kita juga tidak boleh membiarkan mereka asal diam, asal anteng dan kita bisa melanjutkan aktivitas tanpa gangguan mereka.

Alangkah lebih bijak jika kita mau menyempatkan waktu membimbing mereka menjadi pengguna hp smartphone yang cerdas. Nah, berikut tipsnya:

1. Kenalkan berbagai manfaat aplikasi yang tersedia

Aplikasi-smartphone

Smartphone yang kita miliki didesain dengan berbagai aplikasi yang bertujuan membantu dan mempermudah kehidupan kita. Dengan memperkenalkan manfaat dari aplikasi tersebut, anak-anak kita akan merekam berbagai fasilitas tersebut diciptakan dengan maksud dan tujuan yang baik. Maka mereka pun akan memanfaatkan dengan baik pula.

Misal, kamera. Bimbing anak untuk bisa memanfaatkan kamera dengan baik. Beri masukan pada hasil bidikan mereka. Support mereka agar bisa menghasilkan foto yang lebih baik lagi. Atau WhatsApp. Beritahu mereka nomor-nomor kontak yang boleh mereka hubungi. Beritahu cara Videocall, berkirim pesan atau mengirimkan voice note. Barangkali suatu saat kita membutuhkan bantuan anak-anak ketika keadaan darurat.

2. Nikmati konten-konten online yang aman bersama-sama

Kuota

Anak perlu tahu bahwa internet bagaikan mata pisau. Dia bisa digunakan untuk kebaikan tapi jika tidak hati-hati juga bisa membahayakan. Kita juga perlu memberitahu mereka bahaya bagi kesehatan otak dan mental mereka, jika melihat hal-hal yang tidak baik.

Advertisements

3. Batasi penggunaan smartphone pada anak

Batasi-penggunaan-smartphone

Smartphone memang candu. Siapa saja yang sudah pernah bermain pasti mengalami asyik, dan ketika sudah asyik jika dibiarkan tanpa batasan akan menjadi candu. Nah, Mom tidak ingin kan anak-anak kecanduan Smartphone sampai lupa waktu dan enggan melakukan aktivitas lainnya? Untuk itu Mom harus tegas mengajarkan kedisiplinan.

Dan kuncinya adalah Mom harus memberi contoh bahwa Mom pun bisa mengendalikan diri dalam menggunakan smartphone. Kan buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, hehe.

4. Interview anak setelah memakai smartphone

Interview-anak

Nggak harus kaku ala HRD interview calon karyawan sih. Mom bisa komunikasi santai kok saat menanyai anak habis bermain apa saja atau akses konten apa dari internet. Dari sini anak akan merasa terpantau sehingga dia akan berhati-hati saat menggunakan smartphone.

Tapi Mom pun harus teliti. Bukan tidak percaya, tapi sebaiknya waspada. Mom harus rajin menelusuri apa saja yang tersimpan di dalam galeri. Jika anak memakai Smartphone milik kita, rajin-rajinlah membersihkan galeri, karena bisa jadi terdapat gambar atau video yang dilempar teman di dalam WA group yang tidak layak dikonsumsi oleh anak-anak kita.

Kita juga perlu mengecek dan menelusuri website mana yang baru saja diakses. Tanyakan ketika ada hal janggal. Dan jangan segan memberi punishment jika anak melanggar apa yang pernah kita arahkan.

Menjadi orang milenial memang mendapat berbagai kemudahan. Tapi jangan apa-apa dianggap mudah sehingga diremehkan. Mom cerdas selalu punya strategi, termasuk strategi penggunaan telepon pintar.

Advertisements